Tips Mandiri Setelah Menikah

 

Hidup mandiri

Saya punya sedikit tips mandiri setelah menikah untuk kalian yang baru saja melangsungkan ijab qabul.

Walaupun usia pernikahan saya masih menginjak angka 9 tahun namun dengan pengalaman yang sudah kami lalui akan coba saya bagikan ke kalian ya gaes.

Tapi karena saya tidak memiliki anak maka tidak dapat memberi tips yang berkaitan dengan anak dan sebagainya.

Nah, mandiri setelah menikah merupakan pilihan masing-masing individu dan saya hanya ingin berbagi sedikit pengalaman apa yang saya lihat dan dengar baik itu dari diri sendiri maupun teman-teman.

Mandiri Setelah Menikah Adalah Pilihan

Saya sendiri pun masih ikut orang tua karena sifatnya menemani ibu yang sudah lansia. Memang berat bagi kalian yang notabene adalah anak bungsu biasanya memegang tanggung jawab lebih kepada orang tua.

Bukan berarti anak paling tua atau tengah tidak bertanggung jawab melainkan biasanya anak bungsulah yang paling akhir mentas dari pendidikan maupun jodoh.

Sebaiknya hidup mandiri setelah menikah dilakukan oleh pengantin baru. Hal ini bertujuan agar : 
  • Lebih mandiri 
Jika sudah terpisah hidup dengan orang tua mungkin awalnya kita akan merasa berat karena tidak ada lagi tempat berlindung apalagi dari lahir kita selalu bergantung dengan mereka. Tapi lambat lain perasaan tersebut akan terkikis dengan sendirinya. Anda dan pasangan sudah menjadi satu dengan lainnya sehingga hidup susah maupun senang ditanggung berdua.

Bahkan jika ada masalah pun kalian sebagai pasangan suami istri akan lebih mandiri menghadapinya tanpa orang tua harus tahu urusan dapur anak-anak mereka. Sebaiknya memang begitu karena mau sampai kapan kita yang sudah berumah tangga akan bergantung kepada orang tua. 
  • Bisa mengambil keputusan sendiri ketika ada masalah 
Terkadang orang tua tidak menyadari apabila tinggal serumah dengan anak yang sudah menikah, mereka masih saja mencampuri urusan rumah tangga anak-anaknya. Bahkan tak jarang yang sudah pisah rumah sekalipun.

Wajar saja namanya orang tua selalu mencari alasan ingin yang terbaik bagi putra putrinya walau sebenarnya yang mereka lakukan itu salah. Jika kalian mandiri setelah menikah dengan tinggal tidak serumah tentu ada beberapa keputusan hidup yang harus diambil sendiri tanpa perlu pendapat orang tua.

Hal ini menunjukkan kedewasaan kalian sebagai pasangan suami istri apalagi jika telah memiliki anak. Apa iya sampai memiliki anak, semua hal remeh mesti juga menunggu saran dari orang tua.
  • Untuk beberapa, kasus pasutri yang mandiri dari orang tua tidak akan menjadi generasi sandwich.

Seringnya setiap rumah dihuni oleh lebih dari satu kepala keluarga misalnya, ayah dan ibu kita sendiri, lalu ada kakak atau adik beserta pasangannya. Tentu saja hidup serumah dengan banyak kepala akan menimbulkan gesekan yang apabila dimanage dengan baik akan terjadi konflik.

Beberapa kasus saya melihat kehidupan teman sendiri yang harus menafkahi bukan saja orang tua yang bersangkutan, namun juga keluarga dari adik atau kakak. Jika kalian hidup bergelimang harta sih sah-sah saja namun jika pas-pasan bagaimana? Untuk makan sehari-hari saja kalian masih kesulitan lalu mengapa harus memaksakan diri mencukupi kebutuhan hidup orang lain walau itu sedarah.

Untuk generasi sandwich ini mungkin ada beberapa orang yang kurang sependapat dengan istilah tersebut. Benar sandwich merupakan kudapan yang enak disantap. Namun kalian tahu kan jika sandwich itu isinya banyak dan saling berhimpitan.

Generasi sandwich hanya pengibaratan saja bahwa seseorang dikatakan generasi sandwich apabila menanggung beban hidup terlalu banyak, bukan hanya orang tua saja namun saudara-saudara beserta anak/istri/suami dari saudaranya. Menyedihkan bukan!

Penutup

Sebenarnya saya pun saat ini belum mandiri 100% dalam kehidupan pernikahan bersama suami namun setidaknya saya tidak merepotkan dalam hal finansial. Bukan bermaksud mencari pembenaran akan tetapi saya punya pemikiran jika saya belum mampu mandiri minimal saya tidak merepotkan kedua orang tua baik di pihak saya maupun suami.

Akhir kata saya hanya ingin mengatakan bahwa mandiri setelah menikah itu tidak mudah jika tidak direalisasikan dengan segera. Tidak ada kata terlambat untuk kalian yang mungkin berencana mandiri setelah bertahun-tahun tinggal dengan orang tua. Yang terpenting adalah niat untuk hidup berdiri di atas kaki sendiri.



Blogger Surabaya
Blogger Surabaya Selamat datang di blog pribadi saya. Blog ini menerima kerjasama Content Placement. Jika ingin bekerjasama silahkan hubungi via email mariatanjung7@gmail.com

Posting Komentar untuk "Tips Mandiri Setelah Menikah"